BATANGUPDATE.COM, SEMARANG – Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki menghadiri Anugerah Penghargaan Jawa Pos Radar Semarang
di Gedung Gradhika, Kota Semarang, Jumat (9/9/2022) malam.
Kegiatan itu mengusung tema menebar spirit dan inspirasi ini juga diberikan penghargaan Spesial Achievement untuk kepala-kepala daerah turut mengundang 36 tokoh dan institusi di Jawa Tengah (Jateng).
Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki berhasil mendapatkan salah satu penghargaan yaitu Kepala Daerah Kabupaten Ramah Investasi di Jawa Tengah.
Direktur Jawa Pos Radar Semarang Baehaqi menjelaskan, Anugerah Jawa Pos Radar Semarang ini sudah digelar untuk kali delapan. Tujuannya untuk memberikan informasi kepada masyarakat bahwa masih banyak orang yang berprestasi, berinovasi, dan bekerja keras.
“Banyak orang diluar sana yang berprestasi justru dibulli, padahal mereka benar-benar memberikan terbaik untuk kemajuan bangsa,” jelasnya.
Ia menjelaskan, salah satunya penghargaan Kepala Daerah Kabupaten Ramah Investasi yang diberikan kepada Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki.
“Apresiasi kami berikan kepada Pemerintah Kabupaten Batang yang menjadi salah satu kabupaten ramah investasi di Jawa Tengah,” terangnya.
Di tengah Pandemi Covid-19 ternyata daya tarik investasi di Kabupaten Batang tetap tinggi di bawah kepemimpinan Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki.
Berbagai macam perusahaan dalam dan luar negeri telah berkomitmen menanamkan investasinya di Kabupaten Batang.
“Keberadaan Kawasan Industri Terpadu Batang menjadi bukti tingginya minat investor untuk menggerakkan ekonomi di Kabupaten Batang,” tuturnya.
Sementara itu, Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengatakan, terima kasih telah memberikan penghargaan ini yang sebetulnya bukan milik saya saja, tetapi milik semua orang di Pemerintah Kabupaten Batang yang telah bekerja keras mengawal investasi yang masuk di Kabupaten Batang.
“Penghargaan ini menjadi pemicu semangat kembali bagi Pemerintah Kabupaten Batang untuk berprestasi, berinovasi, dan bekerja keras dalam melayani kebutuhan masyarakat,” ujar dia.
